Daftar 34 Provinsi dan Ibukota Provinsi di Indonesia terlengkap

daftar Provinsi di Indonesia

Berikut adalah daftar nama provinsi, tanggal diresmikan, ibukota dan letaknya dan luas daerahnya di Indonesia :

Daftar 34 Provinsi  di Indonesia

34 daftar Provinsi di Indonesia berdasarkan Pulau

berikut ini adalah pembagian dari provinsi menurut pulau dari pulau di paling barang sampai yang paling timur adalah:

a. daftar Provinsi di pulau Sumatra

1. Provinsi Nanggro Aceh Darussalam diresmikan pada tanggal 7 Desember 1959 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Banda Aceh  dan luas provinsi 57.465 km^2. 
2. Provinsi Sumatera Utara diresmikan pada tanggal 29 November 1956 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Medan luas provinsi 72.981 km²
3. Provinsi Sumatera Barat diresmikan pada tanggal 9 Agustus 1957 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Padang dan luas provinsi 42.297 km^2.
4. Provinsi Riau diresmikan pada tanggal 9 Agustus 1957dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Pekan Baru dan luas provinsi 94.560 km²
5. Provinsi Kepulauan Riau diresmikan pada tanggal 25 Oktober 2002 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Tanjung Pinang dan luas provinsi 8.084 km^2.
6. Provinsi Sumatera Selatan diresmikan pada tanggal 14 Agustus 1950 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Palembang dan luas provinsi 85.679 km²
7. Provinsi Jambi diresmikan pada tanggal 9 Agustus 1957 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Jambi dan luas provinsi 53.509 km²
8. Provinsi Bangka Belitung diresmikan pada tanggal 21 November 2000 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Pangkal Pinang dan luas provinsi 16.424 km² 
9. Provinsi Lampung diresmikan pada tanggal 18 Maret 1964 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Bandar Lampung dan luas provinsi 35.736 km²
10. Provinsi Bengkulu diresmikan pada tanggal 18 November 1968 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Bengkulu dan luas provinsi 19.789 km²

b. daftar provinsi di pulau Kalimantan

1. Provinsi Kalimantan Barat diresmikan pada tanggal 7 Desember 1956 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Pontianak dan luas provinsi 115.114 km2.
2. Provinsi Kalimantan Tengah diresmikan pada tanggal 2 Juli 1958 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Palangkaraya dan luas provinsi 153.564 km2.
3. Provinsi Kalimantan Selatan diresmikan pada tanggal 7 Desember 1956 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Banjarmasin dan luas provinsi 36.805 km2.
4. Provinsi Kalimantan Timur diresmikan pada tanggal 2 Juli 1958 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Samarinda dan luas provinsi 194.849 km2.
5. Provinsi Kalimantan Utara diresmikan pada tanggal 25 Oktober 2012 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Tanjung Selor dan luas provinsi 71.177 km2.

c. daftar Provinsi dipulau Jawa

1. Provinsi DKI Jakarta diresmikan pada tanggal 28 Agustus 1961 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Jakarta dan luas provinsi 740 km2
2. Provinsi Jawa Barat diresmikan pada tanggal 4 Juli 1950 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Bandung dan luas provinsi 35.245 km2
3. Provinsi Banten diresmikan pada tanggal 4 Oktober 2000 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Serang dan luas provinsi 9.019 km2
4. Provinsi Jawa Tengah diresmikan pada tanggal 4 Juli 1950 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Semarang dan luas provinsi 33.987 km2
5. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta diresmikan pada tanggal 4 Maret 1950 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Yogyakarta dan luas provinsi 3.133 km2
6. Provinsi Jawa Timur diresmikan pada tanggal 4 Juli 1950 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Surabaya dan luas provinsi 47.921 km2

d. Daftar Provinsi bali dan kepulauan Nusa Tenggara

1. Provinsi Bali diresmikan pada tanggal 14 Agustus 1958 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Denpasar dan luas provinsi 5.561 km2.
2. Provinsi Nusa Tenggara Barat diresmikan pada tanggal 14 Agustus 1958 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Mataram dan luas provinsi 19.950 km2.
3. Provinsi Nusa Tenggara Timur diresmikan pada tanggal 14 Agustus 1958 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Kupang dan luas provinsi 47.676 km2. 

e. Daftar Provinsi di Pulau sulawesi

1. Provinsi Sulawesi Utara diresmikan pada tanggal 13 Desember 1960 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Manado dan luas Provinsinya 13.931 km2
2. Provinsi Sulawesi Barat diresmikan pada tanggal 5 Oktober 2004 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Mamuju dan luas Provinsinya 16.787 km2
3. Provinsi Sulawesi Tengah diresmikan pada tanggal 23 September 1964 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Palu dan luas Provinsinya 68.090 km2
4. Provinsi Sulawesi Tenggara diresmikan pada tanggal dengan 23 September 1964 ibukotanya berkedudukan di  Kota Kendari dan luas Provinsinya 36.757 km2
5. Provinsi Sulawesi Selatan diresmikan pada tanggal 13 Desember 1960 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Makassar dan luas Provinsinya 46.116 km2
6. Provinsi Gorontalo diresmikan pada tanggal 22 Desember 2000 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Gorontalo dan luas Provinsinya 11.968 km2

f. Daftar Provinsi Di kepulauan Maluku

1. Provinsi Maluku diresmikan pada tanggal 17 Juni 1958 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Ambon dan luas Provinsinya 49.350 km2.
2. Provinsi Maluku Utara diresmikan pada tanggal 4 Oktober 1999 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Sofifi luas Provinsinya 42.960 km2.

g. Daftar Provinsi di Pulau Papua

1. Provinsi Papua Barat diresmikan pada tanggal 4 Oktober 1999 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Kota Manokwari dan luas Provinsinya 114.566 km2.
2. Provinsi Papua diresmikan pada tanggal 10 September 1969 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Jayapura dan luas Provinsinya 309.934 km2.

itulah daftar lengkap 34 Provinsi yang ada di indonesia. lalu sekarang kita akan membahas jumlah provinsi, jumlah provinsi di awal kemerdekaan dan provinsi baru yang ada di Indonesia. berikut ini pembahasannya

Jumlah Provinsi di Indonesia 

Pada saat ini jumlah Provinsi yang ada di Indonesia adalah berjumlah 34 provinsi. Jumlah provinsi di Indonesia terus berubah dan bertambah seiring dengan berjalannya waktu. Di awal kemerdekaan hanya terdapat 8. Lalu pada masa orde baru provinsi di Indonesia bertambah menjadi 27 provinsi. Setelah masa orde baru provinsi di Indonesia bertambah lagi menjadi 34. 

Provinsi di awal kemerdekaan

Pada awal kemerdekaan terdapat 8 provinsi yang di antaranya adalah :

Provinsi di awal kemerdekaan

1. Provinsi Sumatera dengan gubernurnya Teuku Mohammad Hasaan
2. Provinsi Jawa Barat dengan gubernurnya Sutardjo Kartohadikusumo
3. Provinsi Jawa Tengah dengan gubernurnya R. Panji Surono
4. Provinsi Jawa Timur dengan gubernurnya R.M. Suryo
5. Provinsi Sunda Kecil dengan gubernurnya Mr. I. Gusti Ketut Puja
6. Provinsi Maluku dengan gubernurnya Mr. J. Latuharhary
7. Provinsi Kalimantan dengan gubernurnya Ir. Pangeran Mohammad Noor
8. Provinsi Sulawesi dengan gubernurnya R. G.S.S.J. Ratulangi

Provinsi baru di Indonesia

Ada 8 provinsi yang di mekarkan di Indonesia. Berikut ini adalah daftar 8 provinsi baru beserta urutan diresmikannya provinsi dan ibukota provinsi tersebut tersebut:

1. Provinsi Maluku Utara diresmikan pada tanggal 4 Oktober 1999 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Sofifi.

2. Provinsi Papua Barat diresmikan pada tanggal 4 Oktober 1999 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Kota Manokwari

3. Provinsi Banten diresmikan pada tanggal 4 Oktober 2000 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Serang

4. Provinsi Bangka Belitung diresmikan pada tanggal 21 November 2000 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Pangkal Pinang

5. Provinsi Gorontalo diresmikan pada tanggal 22 Desember 2000 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Gorontalo

6. Provinsi Kepulauan Riau diresmikan pada tanggal 25 Oktober 2002 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Tanjung Pinang

7. Provinsi Sulawesi Barat diresmikan pada tanggal 5 Oktober 2004 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Mamuju

8. Provinsi Kalimantan Utara diresmikan pada tanggal 25 Oktober 2012 dengan ibukotanya berkedudukan di  Kota Tanjung Selor

itulah tadi materi yang kami bagikan tentang Daftar Provinsi dan Ibukota Provinsi di Indonesia terlengkap. semoga materi ini dapat membantu. jangan lupa share ya jika menurut pembaca materi ini bermanfaat. terima kasih.

Read More

Bagain Wilayah Perairan di Indonesia Lengkap

Perairan Indonesia

Wilayah Perairan di Indonesia - Indonesia mempunyai banyak keanekaragamankenampakan alam perairan. Ada 2 jenis kenampakan alam di Indonesia yaitu darat dan perairan. Pada materi ini kita tidak akan membahas kenampakan alam darat. Materi kali ini akan membahas tentang kenampakan alam perairan di Indonesia yang sangat beragam.  Berikut ini adalah  kenampakan alam perairan di Indonesia:

Wilayah dan kenampakan Perairan di Indonesia

1. Samudera

Samudra adalah wilayah perairan yang memiliki luas dan dalam melebihi lautan biasa. Samudra itu sangatlah luas dan kedalamannya bisa mencapai lebih dari 1000 m. Indonesia diapit oleh 2 samudera yaitu samudera hindia dan samudera pasifik. 2 samudra ini menyebabkan iklim yang berbeda di Indonesia yaitu iklim tropis dan sub tropis.

2. Laut

Laut merupakan perairan yanh luas yang menghubungkan satu pulau dengan pulau lain. Indonesia memiliki laut yang luas dengan keanekaragaman yang banyak. Ekosistem laut di Indonesia banyak di huni ikan dan tumbuhan laut yang berguna bagi manusia. Selain itu ekosistem laut  di Indonesia juga akan karang dan biota laut lainnya.
Batasan laut di Indonesia berkaitan dengan landasan kontingen dan batas laut territorial. Maksud dari landasan kontingen dan batas laut territorial adalah:

• Landasan kontingen merupakan batas kekayaan alam laut Indonesia yang boleh di jangkau sampai kedalaman 200 m. 
• Batas territorial adalah batas laut Indonesia sejauh 12 mil di ukur dari garis lurus batas laut.
• Batas ZEE dihitung 200 mil dari garis lurus batas laut.

Manfaat laut yang ada di Indonesia sangat lah beragam yaitu mulai dari tempat untuk budidaya ikan, budi daya rumput laut, dan budi daya biota laut lainnya, untuk pertambangan minyak bumi, untuk tempat rekreasi, untuk jalur transportasi laut, untuk mengatur iklim yang ada di Indonesia. Oleh sebab itu sebaiknya kita menjaga ke anekaragaman hayati laut dan melestarikan laut kita agar tetap bermanfaat dan memiliki nilai jual yang tinggi di mata Negara maupun internasional.

3. Selat

Selat adalah perairan air laut yang memiliki ruang yang sempit dan berada di antara pulau dan menghubungkan 2 pulau tersebut. Jarak antara pulau biasanya 200-1000 m. di Indonesia terdapat banyak selat yang di antara adalah selat sunda, selat bali, selat Madura, selat malaka, selat Bangka, selat karimata, selat lewotobi, dan masih banyak lagi yang lainya.

Selat biasanya berfungsi sebagai jalur perdagaan antar pulau. Selat juga berfungsi sebagai jalur perdagangan dunia sehingga akan membantu dan memberi dampak positif bagi perekonomian Indonesia. Selat juga dapat digunakan sebagai jalur transportasi dari satu pulau ke pulau lain.

4. Pantai

Pantai Merupakan kenampakan alam perairan yang berada di darat dan berbatas dengan laut. Pantai dapat memberikan kita pemandangan yang indah dan menakjubkan yang dapat membuat kita menjadi senang saat melihatnya.

Pantai di Indonesia dapat di manfaatkan sebagai sumber mata pencaharian penduduk dan sebagai tempat pariwisata untuk berlibur. Pekerjaan yang dapat di lakukan dipantai adalah membuka tempat pariwisata atau resort, bertani garam, mencari ikan dan melaut,berjualan, membuta kerajinan tangan yang bahan dasarnya di dapat di pantai seperti kerang, batu dan lainnya dan masih banyak lagi yang lainnya.

Dipantai juga biasanya terdapat gua hasil erosi pantai. Pantai juga menjadi tempat hidup hewan kecil dan tumbuhan. Contohnya adalah ekosistem mangrove yang berguna sebagai tempat hidup hewan seperti udang, kepiting, ikan, ular dan masih banyak lagi. Mangrove juga berguna untuk menahan abrasi air laut.

5. danau

Danau merupakan wilayah luas berbentuk cekung dan berisi air dan berada di tengah daratan atau dikelilingi daratan. Ada banyak danau di Indonesia. Salah satu danau yang terkenal di Indonesia adalah danau toba. Danau toba memiliki keindahan alam yang menakjubkan sekaligus menarik dan  merupakan danau terbesar di Indonesia. Danau toba berasal dari letusan gunung berapi yaitu gunung toba yang perkiraan meletusnya 74 ribu tahun yang lalu. Selain danau toba ada juga beberapa danau lain di Indonesia contohnya adalah danau towuti di Sulawesi selatan, danau poso di Sulawesi tengah, danau sentarum di Kalimantan barat dan masih banyak lagi yang lainnya.

Danau Toba di Sumatra Utara

Danau bermanfaat dan digunakan sebagai objek pariwisata, sumber aliran irigasi pertanian, untuk bididaya ikan dan lain sebagainnya.

Ada berbagai jenis danau yang ada di Indonesia. Berikut ini adalah jenis danau berdasarkan proses terbentuknya :
a. Danau tektonik : danau yang terbentuk akibat patahan dan pergeseran kerak bumi.
b. Danau vulkanik : danau yang terbentuk akibat pengaruh aktivitas gunung berapi.
c. Danau tektovulkanik : danau yang terbentuk akibat 2 unsur yaitu tenaga tektonik dan vulkanik
d. Danau alami : danau yang terbentuk akibat proses alami. Danau ini biasanya terbentuk saat ada bagian air sungai yang terbendung aliaran lava saat erupsi lava terjadi.
e. Danau karst : danau yang terbentuk akibat pengaruh larutan tanah kapur oleh air.
f. Danau buatan : danau yang terbentuk karena di buat oleh manusia.
g. Danau Glasial : danau yang terbentuk akibat gletser atau es.

6. Sungai

Sungai adalah aliran air yang mengalir dari dataran yang tinggi menuju atau bermuaran kelaut atau kesungai lain. Sungai terbentuk karena aliran air yang turun dari gunung atau dataran tinggi sehingga menbentuk jalur air. Sungai akan berukuran besar saat bermuaran di laut sedangkan sungai yang bermuara ke sungai lain cenderung lebih kecil. terdapat banyak sekali sungai yang ada di Indonesia.

Contoh dari sungai adalah sungai Kapuas yang merupakan sungai terpanjang di Indonesia. Terus sungai lainnya adalah sungai musi, sungai bengawan solo, sungai Mahakam, sungai barito dan masih banyak lagi sungai lainnya.

sungai kapuas di kalimantan barat

Sungai sangat bermanfaat bagi kehidupan manusai. Sungai dapat dimanfaatkan untuk sumber PLTA, jalur transportasi air, tempat rekreasi, mencari ikan, matapencaharian, irigasi sawah dan masih banyak lagi fungsi sungai yang lainnya.

Akan tetapi sungai juga dapat menyebabkan kerugian bagi manusia seperti menyebabkan banjir saat air sungai meluap dan pencemaran air sungai dan polusi juga dapat membuat kerugian pada manusia.

Artikel terkait : dampak dan penyebab polusi air serta cara mencegahnya.  

7. Rawa

rawa adalah wilayah darat yang tergenang air. Biasanya rawa digunakan sebagai tempat perikanan dan hutan bakau. Rawa bermanfaat untuk irigasi air persawahan da kebutuhan air bersih penduduk. Rawa seperti hutan bakau juga berfungsi untuk mencegah erosi pantai terjadi.

Read More

Pengertian polusi air, penyebab, dampak dan cara mencegah polusi air

Materi lengkap Polusi Air

Pengertian polusi air, penyebab, dampak dan cara mencegah polusi air. Air adalah sumber kehidupan bagi makhluk hidup yang ada di bumi. Makhluk hidup seperti manusia, hewan dan tumbuhan tidak akan bertahan lama jika tidak ada air. Oleh sebab itu kita harus selalu menjaga air agar tetap bisa kita gunakan dan bisa kita konsumsi. Menjaga air juga bermanfaat bagi kehidupan dan masa depan bumi. 

tahukah kamu, Air yang terkandung di dalam bumi sangatlah banyak. Bahkah perairan di bumi lebih luas di bandingkan daratnya. Jika kita melihat bumi dari luar angkasa maka kita akan bisa melihat daerah berwarna biru yang sangat luas di bumi dan itu adalah air. Air juga sangat bermanfaat bagi kehidupan bumi, bagi kita manusia, bagi hewan, bagi tumbuhan dan bagi keseimbangan bumi. Oleh sebab itu kita wajib menjaga air tersebut.

Pengertian polusi air

Air merupakan sumber daya alam yang sangat di butuhkan manuisa. Meskipun sangat dibutuhkan manusia, seringkali kita melihat tidak adanya ketersediaan air yang bersih. Tidak tersedianya air bersih ini disebabkan oleh tercemarnya air sehingga menjadi tidak layak untuk digunakan apalagi untuk di konsumsi. Hal ini karena zaman modern ini kita sering menemukan banyak sumber air yang tercemar dan kotor.

Air yang tercemar atau kotor atau terkontaminasi oleh pencemaran disebut dengan polusi air. Polusi air adalah perubahan keadaan air di tempat penampungan air seperti sungai, danau, laut, dan lain. Perubahan yang dimaksud adalah perubahan air yang bersifat negative yaitu air menjadi tercemar, kotor, menjadi tidak layak digunakan dan di konsumsi manusia dan dapat merugikan banyak pihak.

contoh polusi air

Penyebab polusi air

Pada dasarnya air merupakan sumber daya alam yang bersih dan murni. Akan tetapi pencemaran dan polusi air membuat air tidak lagi murni dan menjadi kotor. Air menjadi bercampur dengan bahan sisa limbah dan bahan kimia. Tentu saja pencemaran atau polusi air punya penyebabnya. Berikut ini adalah penyebab polusi air dan pencemaran air:

a. Sampah

sampah adalah penyebab polusi air yang umun dan sering kita temui di berbagai tempat di Indonesia. Tumpukan sampah akan menyebabkan air kotor dan menyebabkan pencemaran pada air. Masih banyak biasanya orang yang membuang sampah di parit dan sungai sehingga menyebabkan polusi air. Sampah yang ditumpuk dekat sumber air juga dapat menyebabkan polusi air. Karena pada saat hujan turun, maka air hujan yang mengenai tumpukan sampah akan tercemar. Air yang tercemar tersebut kemudian mengalir di berbagai sumber air.

b. Limbah

Ada berbagai jenis limbah yang dapat menjadi penyebab polusi air contohnya adalah limbah pabrik, limbah rumah tangga dan limbah pertokoan. Limbah sangat berbahaya bagi polusi air apalagi misalkan limbah tersebut langsung di buang ke sumber atau saluran air seperti sungai, danau, parit, laut dan banyak lagi tanpa diolah terlebih dahaulu. Limbah dapat berdampak merugikan bagi manusia dan hewan jika sudah menjadi polusi air. 

c. Bahan peledak

Penggunaan bahan peledak untuk mencari ikan di laut adalah sebuah kesalahan. Karena nelayan yang menggunakan bahan peledak akan menyebabkan polusi laut dan menyebabkan banyak biota laut yang mati dan menyebabkan tumbuhan laut mati dan karang menjadi hancur dan rusak. Oleh sebab itu sebaiknya saat mencari ikan janganlah menggunakan bahan peledak.

d. Asap kendaraan

Asap kendaraan yang berlebih juga akan berdampak pada polusi air. Asap kendaraan yang beracun dan berbahan kimia akan bercampur dengan air di udara dan akan membentuk asam korosit ringan. Kejadian ini menyebabkan terbentuknya hujan asam. Hujan asam ini akan mengalir ke sumber air dan akan menyebabkan polusi pada air.

e. Penyebab alami

Faktor alami yang dapat menyebabkan kerusakan air adalah metabolisme makhluk hidup yang berlebih yang akan mengarah ke laut sehingga menyebabkan eutrofikasi dan menyebabkan polusi air.

Dampak Polusi air

Polusi air sangatlah berbahaya bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lain di bumi. Polusi air memiliki dampak negatif dan merugikan  bagi manusia. Berikut ini adalah penjelasan dampak negative polusi air atau dampak buruk polusi air :

a. Kadar oksigen dalam air menurun

Kadar oksigen dalam air sangatlah penting bagi kehidupan biota air dan tumbuhan-tumbuhan air. Oksigen digunakan untuk bernapas oleh binatang di dalam air dan juga membantu proses fotosintesi tumbuhan air. Jika kadar oksigen berkurang dan tinggal sedikit, maka akan menyebabkan binatang dan tumbuhan di dalam air mati. 

Hal ini juga akan berpengaruh untuk manusia, karena manusia sering dan suka maka ikan. Ikan itu sangat bergizi dan bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan dan kesehatan manusia karena ikan memiliki protein yang tinggi.  jika ikan di air banyak mati dan tinggal sedikit karena kadar oksigen menurun dan polusi air maka manusia kan kesusahan untuk menangkap ikan dan akan sulit untuk mengkonsumsi ikan lagi. Karena ikan menjadi langka. Oleh karena itu polusi air sangat berdampak buruk bagi kehidupan manusia. 

b. Cadangan air bersih berkurang

Berkurangnya cadangan air bersih karena polusi air akan sangat berdampak dan sangat dirasakan oleh manusia. Polusi air menyebabkan air menjadi kotor dan tercemar. Hal ini membuat air menjadi tidak layak di konsumsi lagi oleh manusia karena akan berdampak negative pada kesehatan jika mengkonsumsinya. Padahal manusia tidak akan lepas dari air karena manusia membutuhkan air untuk minum. 

Selain untuk minum, air bersih juga digunakan untuk banyak kegiatan yang dilakukan manusia seperti memasak, mencuci dan masih banyak lagi. Bukan Cuma manusia yang merasakan dampaknya. makhluk hidup lain juga akan dirugikan karena polusi air yang  menyebabkan air bersih menjadi berkurang atau bahkan menjadi tidak ada. Karena ada jenis hewan tertentu yang hanya bisa berkembang biak di air dan tempat yang bersih dan tidak berpolusi. jadi jika cadangan air bersih berkurang karena polusi air maka spesies tersebut bisa terancam punah. Jadi polusi air sangatlah merugikan untuk manusia karena menyebabkan cadangan air bersih berkurang. 

c. Ekosistem air menjadi terganggu keseimbangannya

Polusi air akan menyebabkan terganggunya ekosistem air. Air merupakan komponen utama dari ekosistem air. Air di ibaratkan sebagai rumah atau tempat tinggal untuk berbagai jenis makhluk atau biota air. Jika air yang merupakan rumah mereka kotor dan tercemar, maka akan menggangu keseimbangan di ekosistem air tersebut. Oleh sebab itu polusi air akan sangat berbahaya dan merugikan ekosistem air dan makhluk hidup yang ada di dalamnya. 

d. Penyebab beberapa bencana alam 

Polusi air dapat menyebabkan beberapa jenis bencana alam terjadi. Bencana alam yang bisa terjadi karena polusi air adalah banjir, tanah longsor dan dan erosi. Pencemaran dan polusi air dapat menyebabkan beberapa bahkan banyak tumbuhan menjadi mati. Hal ini akan menyebabkan beberapa bencana seperti erosi. Erosi bisa terjadi  karena tidak ada lagi tumbuhan yang dapat menahan erosi dan gesekan yang terjadi.

Polusi air juga dapat menyebabkan  Terjadinya banjir karena tumbuhan yang berguna untuk menahan air dan menyerap air dalam tanah sudah tidak ada sehingga menyebabkan banjir. Banjir juga bisa disebabkan karena banyak orang yang membuang sampah dan limbah sembarangan di sumber air seperti di sungai, parit, danau dan lain sebagainya. Sampah ini menyebabkan aliran air tidak lancar dan menyebabkan air tergenang dan terjadilah banjir.

 Polusi air juga bisa menyebabkan tanah longsor. Tanah longsor bisa terjadi karena tumbuhan banyak mati. Jadi tumbuhan yang biasanya menahan tanah agar tidak terjadi longsor sudah tidak ada oleh sebab itu akan terjadi longsor.

Itulah tadi beberapa dampak yang dapat di timbulkan oleh polusi air, masih banyak dampak lagi yang bisa ditumbulkan oleh polusi air ini. oleh sebab itu kita wajib waspada dan menjaga agar air tidak tercemar dan kotor sehingga tidak menimbulkan polusi air dan tidak merugikan makhluk hidup yang ada dibumi.

Cara mengatasi dan mencegah polusi air

Tentu saja ada cara yang dapat kita gunakan atau terapkan untuk mengatasi dan mencegah polusi air atau pencemaran pada air. Berikut ini adalah cara untuk mengatasi dan mencegah pencemaran air:

Cara mengatasi dan mencegah polusi air

1. bijaklah menggunakan air

agar tidak terjadi pencemaran dan polusi air sebaikanya kita bisa menghemat penggunaan air dan menggunakan air dengan cara tidak berlebihan. Penggunaan air secara berlebihan akan mengurangi cadangan air bersih apalagi kita menggunakan air yang di ambil dari dalam tanah. Pengambilan air dan penyerapan air tanah yang berlebih akan menyebabkan keseimbangan lingkungan menjadi terganggu. Jika terus melakukan ini maka akan menyebabkan kerusakan lingkungan dengan ruang lingkup yang sangat mengerikan dan besar.

2. mengurangi menggunakan deterjen

deterjen memiliki kandungan kimia dan bahan turunan minyak bumi yang dapat berpengaruh buruk pada lingkungan. Penggunaan deterjen secara berlebihan dapat memyebabkan polusi air. Apalagi limbah deterjen yang kita pakai langsung kita buang di saluran atau sumber air. Air deterjen dapat menyebabkan beberapa jenis biota air keracunan dan dapat mengganggu ekosistem ait. Oleh sebab itu sebaiknya kita menggunakan deterjen dengan bijak dengan tidak berlebih dan sesaui kebutuhan saja.

3. Kurangi obat-obat kimia

Obat-obatan berbahan kimia yang kita konsumsi berpeluang mencemari air dengan cara keluar lewat saluran sekresi. Obat kimia yang kita buang bisa bereaksi terhadap tanah dan menyebabkan polusi dan pencemaran termasuk pada air. Oleh sebab itu kita harus mengurang penggunaan obat berbahan kimia dan menggantinya dengan yang berbahan herbal agar lebih aman untuk lingkungan. 

Selain obat yang  di konsumsi, obat seperti pembasmi serangga dan pestisida yang berbahan kimia juga berdampak buruk bagi air dan dapat menyebabkan pencemaran air.

4. Mengurangi bahan sulit terurai

Banyak sekali jenis bahan yang sulit terurai seperti plastic dan Styrofoam yang membutuhkan waktu sangat lama untuk terurai. Bahan ini akan berdampak pada pencemaran air jika kita membuangnya di saluran dan sumber air. Oleh sebab itu sebaiknya kita mengurangi bahan ini dan menggantinya dengan bahan lain dan sebaiknya kita tidak membuang sampah bahan ini di sembarangan tempat apalagi disaluran dan sumber air. Hal ini dapat mengatasi dan mencegah polusi air atau pencemaran air.

5. Melakukan reaboisasi

Mananam pohon adalah salah satu cara mudah yang dapat kita lakukan untuk mengatasi dan mencegah polusi air. Tanaman dapat memberikan dampak luar biasa dan sangat bermanfaat bagi kehidupan. Menanam pohon dapat mencegah polusi air dengan cara membantu penyerapan air dan membuat udara menjadi bersih agar tidak terjadi hujan asam. 

6. Mengelola dan mendaur ulang sampah dengan baik

Cara agar bisa mengatasi dan mencegah polusi air adalah dengan mengelola sampah yang ada sehingga tidak menjadi pencemar pada air. Selain itu mendaur ulang sampai yang sulit terurai akan menjadi alternative terbaik untuk mengurangi sampah penyebab polusi air. 

Masih ada banyak cara yang dapat kita terapkan untuk dapat mencegah dan mengatasi polusi air. Perlu di perhatikan bahwa untuk dapat mengatasi polusi air tidak perlu melakukan langkah yang besar cukup dengan diri sendiri contohnya dengan tidak membuang sampah sembarangan, mengurangi penggunaan diterjen,mengurangi mengunakan kendaraan bermotor, dan obat-obat kimia dan juga dengan cara menghemat penggunaan air dan masih banyak lagi. Oleh sebab itu kita wajib menjaga lingkungan kita dan mengambil langkah untuk mengatasi dan mencegah pencemaran air serta polusi air. Karena hal ini akan berpengaruh pada baik pada kehidupan kita kedepannya dan berpengaruh pada masa depan bumi dan keturunan kita nantinya.

itu tadi materi yang dapat kami bagikan tentang polusi air yang membahas Pengertian polusi air, penyebab, dampak dan cara mencegah polusi air. semoga materi ini dapat membantu dan dapat menyadarkan kita betapa berharga dan bermanfaatnya air bagi kehidupan kita. materi ini juga mengajarkan dan memberitahukan betapa berbahaya polusi air dan pencemaran air tersebut. semoga materi ini dapat membantu. terima kasih yang sudah berkunjung. bagikan materi ini jika menurut anda materi ini bermanfaat.

Read More

Macam Alat Pengukur Curah Hujan Dan Cara Kerjanya beserta gambar lengkap

Alat Pengukur Curah Hujan

Alat Pengukur Curah Hujan. Kita pastilah sudah tau dan sering melihat hujan. Hujan adalah peristiwa turunnya titik-titik air ke tanah atau permukaan bumi. Hujan bukan saja turunnya titik air tapi juga Kristal hujan es. Kalo ada hujan pastinya ada yang namanya curah hujan. Curah hujan merupakan ketingggian air hujan yang terkumpul di suatu tempat dengan satuan mm dan tidak dipengaruhi apapun. Artinya hitungan curah hujan dihitung berdasarkan ketinggian air hujan jika terkumpul dalam mm kubik di suatu tempat dengan airnya tidak menguap, tidak mengalir dan tidak meresap.

Ternyata hujan juga punya alat untuk mengukurnya. Alat yang digunakan untuk mengukur hujan ada beragam jenis. Alat yang digunakan untuk mengukur curah hujan disebut penakar hujan. Yang di ukur dengan penakar hujan adalah tinggi atau ketebalan air dalam suatu daerah dalam satuan mm.
contohnya : suatu daerah mempunyai curah hujan 15 mm, artinya daerah tersebut akan tergenang air hujan setinggi 15 mm jika air tidak mengalir, tidak menguap dan tidak meresap.

Alat pengukur curah hujan dibedakan menjadi 2 bagian berdasarkan mekanisme kerjanya yaitu alat penakar hujan manual dan alat penakar hujan otomatis. Berikut ini adalah penjelasan lengkap alat penakar hujan atau alat pengukur curah hujan tersebut:

a. Penakar hujan manual

Alat penakar hujan manual adalah yang penakar yang di hitung secara manual dengan cara menghitung volume air hujan yang tertampung dengan interval waktu tertentu atau saat terjadinya hujan. Cara ini hanya dapat mengukur curah hujan dengan periode tertentu. Biasanya alay ini hanya berupa alat penakar seperti container dan ember yang sudah di atur dan diketahui diameternya yang akan ditempatkan di suatu tempat tertentu.

Ada 2 jenis penakar hujan manual atau alat pengukur curah hujan manual  yaitu sebagai berikut ini:

1. Penakar curah hujan ombrometer biasa

pengukur curah hujan ombrometer biasa

Biasanya terbuat dari seng yang tingginya 60 cm dengan warna aluminium dan ada juga yang terbuat dari pipa paralon dengan tinggi 100 cm. prinsip kerjanya adalah dengan membagi volume air hujan tertampung dengan luas mulut takaran atau (volume air hujan tertampung : luas mulut penakar). Biasanya di tempatkan didaerah-daerah tertentu dengan ketinggian 120-150 cm.

Cara kerjanya :
- melakukan pengamatan dengan mengukur jumlah volume air.
- Volume air digunakan untuk mencari curah hujan pada jam tertentu ditempat pengamatan.
- Perhitungan curah hujan dilakukan berdasar menikus dengan syarat curah hujan jika angka memiliki koma maka di genapkan dengan angka terdekat dan jika di angka berada antara, misalnya 13,5 maka di tetapkan menjadi angka ganjilnya.
- Misal 15,5 menjadi 15 dan 28,5 menjadi 29.

2. Penakar curah hujan ombrometer obsevatorium

Penakar curah hujan ombrometer obsevatorium

Penakar ini menggunakan gelas ukur dalam pengukuran curah hujannya. Cara ini banyak dilakukan di Indonesia. Banyak kelebihan dari alat ini dibandingkan yang biasa yaitu pemasangan menjadi lebih mudah, pengamatan dan perhitungan menjadi lebih mudah dan pemeliharaan alat yang digunakan relative mudah dan murah.

Kekurangan dari alat ini adalah curah hujan yang di amati terbatas selama 24 jam dan adanya resiku gelas ukur rusak dan biasanya terjadi kesalahan dalam membaca pengukuran Karena curah hujan yang berbeda-beda.

Cara kerja alat pengukur curah hujan ini adalah: 

- air yang masuk kepenakaran akan mengalir dan terkumpul di penampungan.
- lalu air hujan tersebut diukur dengan gelas ukur.
- Jika air yang tertampung banyak makan pengukuran dilakukan beberapa kali dengan gelas ukur sampai air habis di ukur.

b. Penakar hujan otomatis atau alat pengukur curah hujan otomatis

Alat ini mengukur hujan dengan cara perekam (otomatis). Penakaran hujan ini dapat mengukur curah hujan yang rendah maupun yang tinggi. Selain itu, juga dapat mengukur selang waktu tertentu dan dapat mencatat lamanya periode hujan yang terjadi. Artinya alat ini dapat mengukur dan menentukan intensitas hujan yang terjadi.  Jadi  alat otomatis tidak hanya sebatas mengukur curah hujan.

Alat otomatis terdiri dari 3 komponen yaitu alat ukur, tempat penampungan atau pengumpul hujan dan juga corong. Alat ukur dan alat penampung (bejana Penampungan)  di buat secara khusus sehingga bisa bekerja dengan otomatis. Alat penakar hujan otomatis terdiri dari beberapa jenis. Jenis tersebut antara lain sebagai berikut ini:

1. Penakar hujan tipe hellman

penakar curah hujan tipe hellman

Merupakan alat yang sering di pakai di BMKG yaitu rain feus dari jerman. Ada juga penakar hujan jenis ini dari dalam negeri.

Cara kerja:

- Hujan masuk lewat corong dan akan terkumpul di tabung.
- Tabung tersebut terdapat pelampung yang akan naik keatas karena air hujan.
- Di pelampung terdapat tongkat pena  yang mengikuti gerakan pelampung.
- Pena akan mencatat gerakannya di pias dan akan mencapai pias teratas saat tabung hampir penuh.

- Saat  air berada selang gelas maka air akan otomatis keluar sampai ketinggian ujung selang dan tabung.
- hal ini berdasarkan sistem siphon.
- Keluarnya air membuat pelampung dan pena turun dan akan menggores garis vertikal.
- Garis vertikal inilah yang akan di hitung untuk menentukan besar curah hujan.

2. Penakar hujan bendix

alat penakar curah hujan bendix

Berbentuk seperti tiang bendera dan memiliki cara kerja yang simpel.
Cara kerjanya:
- Cara kerja penakar tipe bendix dengan menimbang air hujan yang di tampung di tempat yang sudah disediakan.
- Curah hujan dapat diketahuan dengan transfer air yang ditimbang ke jarum petunjuk berpena yang menggores kertas pias.

3. Penakar hujan tilting siphon

alat penakar curah hujan tilting siphon

Merupakan alat yang mengukur curah hujan dan intensitas hujan secara berkelanjutan atau kontinu.

Cara kerja alat pengukur curah hujan ini adalah :
- Air hujan akan ditampung ke penampuangan dan saat penampuan penuh maka tabung akan menjadi miring.
- Saat penampuang penuh penakar siphon akan mengeluarkan air dari penampungan dan pergerakan air di dalam tabung akan tercatat di pias untuk mengetahui curah hujan yang ada.
- Pengukuran dilakuan 24 jam dan tidak di waktu yang sama.

4. Penakar hujan tiping bucket

alat penakar curah hujan tiping bucket

Merupakan alat penakar yang bisa menghitung akumulasi hujan di atas 200 mm/jam.

Cara kerjanya adalah:
- Hujan masuk corong penakaran dan mengalir mengisi bucket.
- Bucket akan berjungkit dan bergantian dengan bucket satu menerima air saat air sudah mencapai 0.5 mm atau 20 ml.
- Pena akan menggores pias dengan gerakan naik turun sebesar 0.5 skala/mm saat bucket berjungkit. Hal inilah yang dapat kita hitung untuk mengetahui curah hujan.

5. Penakar hujan floating bucket

Merupakan fasilitas penakar hujan jarak jauh.

Cara kerja alat pengukur hujan ini adalah:
- Hujan dikumpulkan ke dalam wadah persegi panjang melalui corong
- Data hujan akan di rekam dengan sistem pena perekam yang memanfaatkan gerakan naiknya pelampung dalam tabung karena hujan.
- Pena akan kembali pada posisi dasar saat bejana penuh karena air akan dikeluarkan dari penerimaan.

6. Penakar hujan weighing bucket

Merupakan penakar yang memiliki alat pencatat otomatis. Alat ini di lengkapi corong penangkap air, ember penampung dan timbangan alat catat otomatis.

Cara kerjanya:
- Corong di atas ember penampung, ember penampung di atas timbangan.
- Alat pencatat otomatis terhubung dengan permukaan kertas grafik.
- Kertas grafik di gulung dengan sebuah kaleng silinder.
- Saat hujan air akan tertampung ke corong dan di alirkan ke ember.
- Kertas grafik akan mencatat setiap penambahan air ke dalam ember.
- Golongan kertas akan di lepas untuk di analisis dalam periode waktu tertentu.

7. Penakar hujan optical

Merupakan optical sensor yanh Memiliki sensor untuk menangkap curah hujan. Akan berkerja saat sensor menangkap hujan. Penakar optical memiliki beberapa saluran dan bekerja dalam sistem lokal. Setiap saluran memiliki diode laser dan photoresister. diode laser dan photoresister ini memiliki fungsi untuk merekam gambar saat sensor terekam.

Cara kerja:
- Air hujan yang jatuh dan berkumpul membuat single drop kemudia jatuh ke batang laser.
- Sensor akan langsung mendeteksi karena sudah di atur dengan posisi yang pas.
- Flash photodetector akan di kirim dan di baca ke recoder.
- Setelah itu kita akan tahu curah hujan yang terjadi ditempat tersebut.


Itulah tadi beberapa alat pengukur curah hujan yang dapat melakukan pencatatan dan pengukuran curah hujan yang turun ke bumi atau permukaan tanah.

Read More

Pengertian skala peta dan rumus menghitung skala peta dan jarak sebenarnya beserta contoh soal

perhitungan skala peta

Skala peta adalah angka jarak perbandingan titik yang terdapat di peta dengan yang aslinya di bumi. Skala peta terdiri dari 2 tipe yaitu numeric dan grafis. Skala peta numerik di nyatakan dengan angka contoh 5 : 75.000, skala grafis di wakili dengan jarak, misalnya 15 km.

Kali ini kami akan membahas bagaimana cara menghitung skala peta, rumus skala peta, cara mencari jarak sebenarnya dari peta dengan bumi, perbandingan peta dan rumus mencari skala peta, cara menghitung jarak dipeta, cara menghitung jarak sebenarnya di peta.

Apakah menghitung skala peta itu susah? Sebenarnya untuk menghitung skala peta itu mudah dan tidak rumit asalkan kita tau rumusnya.

rumus menghitung skala peta

rumus menghitung skala peta

Berikut ini adalah rumus skala peta:

Skala = jarak dipeta : jarak sebenarnya dibumi

Contoh soal

1. Cara menghitung skala peta

a.       Jarak antara kota x dan y di peta yaitu 5 cm sedangkan jarak sebenarnya adalah 2500 km. berapak skala petanya?

Jawab:

Skala peta= Jarak Pada Peta : Jarak sebenarnya dibumi

Skala peta = 5 cm : 2500 km

Skala peta= 5 cm : 250.000.000 cm

Skala peta= 1 :  50.000.000

Jadi, skala peta tersebut adalah 1 : 50.000.000

b. Jarak antara kota pontianak dan kota singkawang  pada peta yaitu 6 cm. sedangkan, Jarak sebenarnya antara kota pontianak dan kota singkawang 120 km. berapa skala petanya? (satuan cm)

Jawab:

Skala : Jarak Pada Peta : Jarak sebenarnya

Skala : 6 cm : 120 km

Skala : 6 cm : 12.000.000 cm

Skala : 1 : 2.000.000

Hasilnya adalah peta tersebut memiliki skala 1 : 2.000.000

menghitung jarak sebenarnya

sebuah peta berskala 1:6.000.000, jarak antara kota x dan kota y adalah 2 cm. Berapakah jarak sebenarnya antara kota x dan kota y?

Jawab:

Jarak sebenarnya dibumi= jarak pada peta : skala peta

 Jarak sebenarnya dibumi =  2 cm/1 : 6.000.000

Jarak sebenarnya dibumi = 2 cm x 6.000.000/1

Jarak sebenarnya dibumi = 12.000.000 cm

Jadi jarak sebenarnya antara kota x dan y dibumi adalah 12.000.000 cm atau 12 km

B. suatu hari tono akan pergi ke pasar, lalu dia ingin tahu jarak sebenarnya antara pasar dan rumahnya hanya melalui sebuah peta. Bisakah anda membantu tono untuk mengetahui jarak dari rumah tono ke pasar ? jika jarak dip eta antara rumah tono ke pasar adalah 2 cm dan skala peta 1 : 10.000.

Jawab:

Jarak sebenarnya rumah tono ke pasar= Jarak pada peta x Skala

Jarak sebenarnya rumah tono ke pasar = 2 cm x 10.000

Jarak sebenarnya rumah tono ke pasar = 20.000 cm

Jarak sebenarnya rumah tono ke pasar = 2 km.

Jadi jarak sebenarnya dari rumah tono ke pasar adalah 2 km.

 menghitung jarak pada peta

a. berapa jarak peta dari rumah andi ke rumah tono jika skala peta dan jarak sebanarnya adalah 5 km, dalam satuan cm ?

Jawab:

Diketahui : skala = 1: 25.000

                      Jarak sebenarnya 5 km

Di Tanya = jarak pada peta

Penyelesaian

Jarak Pada Peta rumah andi ke rumah tono = Skala x Jarak Sebenarnya

Jarak Pada Peta rumah andi ke rumah tono = 1: 25.000 x 5 km

Jarak Pada Peta rumah andi ke rumah tono = 1: 25.000 x 500.000 cm

Jarak Pada Peta rumah andi ke rumah tono = 500.000 cm /25.000

Jarak Pada Peta rumah andi ke rumah tono =  20 cm

Jadi jarak dipeta antara rumah andi dan rumah tono adalah 20 cm

b. bambang disuruh membuat sebuah peta anatara kota x dan kota y. peta tersebut ber skala 1 : 120.000, jarak antara kota x dan kota y sebenarnya adalah 6 km, berapa jarak kota x dan kota y pada peta?

Jawab:

Diketahui : skala peta 1 : 12.000

                       Jarak sebenarnya  : 6 km

Ditanyakan : jarak pada peta antara kota x dan kota y

Jarak Pada Peta = Skala x Jarak Sebenarnya

Jarak Pada Peta = 1/120.000 x 6 km

Jarak Pada Peta = 1/120.000 x 600.000

Jarak Pada Peta = 600.000/120.000

Jarak Pada Peta = 5 cm

Jadi jarak yang harus di buat bambang antara kota x dan y pada peta adalah 5 cm

Menghitung dengan skala batang

Cara ini menggunakan batang grafis atau garis kotak-kotak yang terdapat pada. Karena setiap kotak pada peta akan mewakili jarak tertentu.

Contoh

Jarak antara kota y dan kota z yang berskala batang adalah 10 kotak. Satu kota mewakili 10 km. berapa jarak sebenarnya antara kota x dan kota z adalah?

1 kotak = 1o km

Jadi jaraknya adalah= 10x10= 100 km

Read More

Cara Mencegah dan Mengatasi Degradasi Lahan dan lingkungan terlengkap

Degradasi Lahan 

halo guys, selamat datang di belajar mandiri. kali ini kami akan berbagai materi tentang degradasi laha,. pembahasan kami tentang degradasi lahan meliputi pengertian degradasi lahan, cara mencegah dan mengatasi degradasi lahan, upaya mencegah degradasi lahan dan upaya mengatasi degradasi lahan dari pemerintah dan masyarakat. oke langsung saja berikut ini adalah penjelasannya.

Pengertian Degradasi Lahan 

Degradasi lahan adalah penurunan kualitas dan kuantitas lahan yang meliputi aspek  fisik, kimia dan biologi pada tanah. Degradasi adalah peristiwa alam yang sifatnya negative dan terjadi karena aktivitas pertanian. Sebagaimana yang kita tahu bahwa masyarakat Indonesia banyak yang bergantung pada sektor pertanian sebagai sumber kehidupan dan sebagai pekerjaan mereka. Oleh sebab itu penting bagi kita untuk dapat mengurangi dan mengatasi potensi degradasi lahan.

contoh atau gambaran dari degradasi lahan

Cara Mencegah dan Mengatasi Degradasi Lahan

 Ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk mengatasi degradasi lahan, cara- cara tersebut adalah sebagai berikut:

1. Lahan di ubah menjadi hutan

Mengubah lahan menjadi hutan adalah salah satu langkah yang dilakukan untuk mengatasi  degradasi lahan.tentunya tidak semua lahan yang akan di jadikan hutan, karena kita butuh lahan untuk di manfaatkan sebagai penunjang kehidupan kita khususnya pertanian. Kita dapat membuat lahan yang tidak cocok untuk pertanian dan menjadikan hutan contohnya adalah laha tanah kapur atau tanah di lereng pegunungan. Tujuannya adalah agar tanah tidak gundul dan agar bisa membuat tanah disekitarnya menjadi subur dan tidak turun kualitas serta kuantitas tanahnya. Menjadikan lahan tersebut juga berguna untuk kehidupan di bumi. Selain itu hutan juga dapat menyelamatkan dan menyeimbangkan bumi dari bencana dan kehancuran dan bisa menjadi sumber oksigen bagi bumi dan berguna bagi seluruh makhluk hidup yang ada di bumi.

2. Membuat teras pada lahan

Langkah selanjutnya adalah membuat teras pada lahan yang di olah. Biasanya lahan yang dibuat teras adalah yang kering atau kekurangan air. Pembuatan teras pada lahan bertujuan agar air tidak mengalir terus di permukaan. Sehingga air yang datang akan masuk ketanah dan tidak membuat tanah menjadi kering dan akan membuat tanah menjadi subur. Hal ini dapat mengatasi dan mengurai laham terkena degradasi tanah.

3. Buatkan saluran pelepasan air di daerah dengan curah hujan tinggi

Di daerah yang memiliki curah hujan yang tinggi kita perlu membua saluran pelepasan air untuk mengurangi dan mengatasi degradasi. Khususnya pada daerah lereng gunung atau tanah miring, tidak cukup hanya membuat terasering tetapi juga harus saluran pelepasan air di sepanjang lereng bukit atau gunung agar aliran air yang berlebih tidak mengurangi dan merusak kualitas serta kuantitas dan kesuburan tanah.

4. Perhatikan penyiangan 

Agar bisa mengatasi degradasi atau untuk mencegah degradasi lahan yang kita perhatikan juga adalah saat kita melakukan penyiangan khusunya pada tanaman keras. Jika kita punya tanaman keras sebaiknya penyingan jangan terlalu bersih, karena kita perlu tanaman penutup tanah seperti rumput yang tidak menggangu dan merusak tanaman kita. Guna penutup tanah adalah untuk mencegah erosi. Jadi tanah dan lahan kita tidak rusak dan tidak mengalami degradasi. Dan tanaman penutup tanah ini jug adigunakan sebagai penggantik pupuk kompos atau kandang.

5. Reaboisasi lahan kritis

Reaboisasi tanah adalah penanaman kembali pohon ke lahan yang sudah gundul. Reaboisasi juga bisa kita gunakan untuk memperbaiki tanah kristis. Penanaman pohon di lahan kritis dapat memperbaiki kondisi tanah. Selain itu manfaat lainny adalah juga berguna bagi manusia dan makhluk hidup disekitarnya.

6. tidak membakar hutan

membakar hutan atau lahan yang kita punya dengan izin bukalah sesuatu yang salah. Akan tetapi harus tepat waktunya. Karen jika kita membakar hutan pada saat musim kemarau maka lahan yang dibakar akan mengalami degradasi lahan. Membakar hutan pada saat musim kemarau dapat membuat lahan menjadi sangat kering dan membuat kualitas dan kuantitas lahan berkurang sehingga menyebabkan degradasi lahan

upaya mengatasi dan mencegah degradasi lahan
upaya yang data di lakukan Negara dan masyarakat untuk mengatasi dan mencegah degradasi lahan dan lingkungan adalah sebagai berikut:

1. sosialisasi pentingnya lingkungan hidup yang lestari dan sosialisasikan bahaya dari keusakan lingkungan dan lahan. Memberikan penjelasan tentang dampak negative dari degradasi lahan dan lingkungan untuk menyadarkan masyarakat agar tidak merusak alam dan lahan.

2. Adanya undang-undang tentang menjaga dan melestarikan alam dan lahan. Serta undangn-undang tentang perusakan alam dan bagaimana menggunakan lahan dengan benar.

3. Diperlukan tempat untuk melatih dan membimbing masyarakat dengan kursus keterampilan agar bisa memanfaatkan dan mengolah lahan yang ada dengan baik yang tidak menimbulakn kerusakan dengan tidak menyebabkan degradasi pada lahan dan lingkungan.

4. Pemberian hukuman dan sanksi yang berat kepada perusak lahan atau lingkungan berdasarkan undang-undang yang ada. Perusakan ini meliputi sesuatu yang komplek seperti perusakan lahan dan lingkungan, habitat di lingkungan tersebut serta komponen yang penting bagai kehidupan seperti udara dan air.

5. Adanya kebijakan dan pengawasan ketat bagi pengelola SDA agar tidak merusak lingkungan.

Itulah macam macam cara dan upaya untuk mengatasi dan mencegah degradasi lahan dapat kita lakukan bersama- sama. Saran adalah sayangi dan lindungi lingkungan anda dan manfaat dengan baik dan benar sehingga tidak ada kerusakan dan tidak menyebabkan degradasi lahan. Hanya ini materi yang dapat kami bagikan semoga dapat membantu. Terima kasih

Read More

Pengertian dan Proses pembentukan Magma serta Komposisi Magma

Magma 

halo semua kali ini kami akan membahas materi tentang magma. pokok pembahasan kami adalah tentang pengertian magma, proses pembentukan magma, komposisi magma dan pergerakan magma. berikut ini adalah penjelasan lengkap nya.

Pengertian magma

Magma adalah cairan silikat kental yang mempunyai temperature tinggi sampai 9000 C – 12000 C. magma terbentuk secara alamiah dan berpijar. Magma berada pada kerak bumi bagian bawah. Magma bersifat dapat bergerak (mobile). 

Berdasarkan kimia dan fisika dapat ditafsirkan magma merupakan sistem yang mempunya komponen ganda yaitu dengan komponen utamanya adalah fase cair dan sedikit Kristal dan fase sampingannya adalah fase gas di keadaan tertentu. 

Magma terdiri dari 2 kandungan yaitu basaltis dan granitis. Campuran dari kedua bahan ini membentuk batuan beku dan komponen lainnya. 

Magma asli bersifat basa dan akan bersifat lain setelah melakukan differensiasi magma. Magma basa bersifat encer, memiliki kadar H+ dan OH serta gas yang tinggi.

magma

Proses Pembentukan magma 

Menurut ahli geologi dan vulkanologi proses mineral radioaktif menghasilkan panas bumi. Mineral yang mengandung radioaktif tersebut akan menjadi unsur radioaktif yang stabil saat meluruh (disintegration) sehingga mampu melelehkan batuan sekitarnya dengan tenaga panas yang dikeluarkan.

Semakin masuk kedalam bumi, zat radioaktif semakin berkurang, dari pemahaman ini lahir beberapa istilah dari suhu dan kedalaman. Salah satu istilahnya adalah geothermal gardien (landai panas bumi normal).

Geothermal gardien ini artinya suhu akan bertambah besar seiring dengan bertambahnya kedalam yang disusun. Bertambahnya panas tersebut sekitar 300C/100 m. derajat geothermal memiliki beberapa versi derajat yang disebabkan  faktor berikut ini :

- Kondisi batuan

- Kerja air tanah

- Proses hidro kimia batuan

- Kerja air di permukaan 

- Konsentrasi mineral radioaktif

Derajat geothermal akan semakin tinggi dan akan mencapai 193.6000 C saat kearah inti bumi sehingga unsur yang terdapat di dalam selubung dan inti bumi mencair Karena panas tersebut. 

Berikut ini adalah beberapa faktor dari pembentukan magma

1. Bahan selubung

Ringwood (1975) percaya kalau di dalam selubung terdapat basa dan peridotit meskipun banyak para ahli yang kurang setuju. Menurutnya perbandingan basal dan peridotit dalam selubung adalah 1 : 3.

2. Bahan kerak

Lelehan magma ini akan menjadi magma sinteksis bila prosesnya sempurna dan hanya akan terbentuk reormofis bila tidak sempurna.

3. Sedimen cekungan 

Proses komplek pembentukan magma ini meliputi:

a. Pemisahan (differentiation) : proses pemisahan magma homogen dan membentuk fraksi-fraksi dengan komponen berbeda.

b. Pencampuran (assimilation) : yaitu proses yang mencampurkan magma dengan batuan yang ada disekitar saat Kristal dan panas bumi mulai terbentuk. Hal ini akan berpengaruh pada komposisi magma terutam magma plutonik. Selain itu proses ini juga dapat menghasilkan batuan vulkanik dan batuan intrusi.

c. Anateksis : proses pembentukan magma di kedalam yang besar yang meleburkan bebatuan

d. Hibridasi : adalah pencampuran 2 magma berbeda jenis sehingga membentuk magma baru 

e. Sintesis : pembentukan magma dengan cara asimilasi magma dengan batuan samping sehingga membentuk magma baru.

Pada umumnya proses pembentukan magma terdiri 3 , yaitu :

a. Decompression melting

Adalah pergerakan komponen dari mantel bumi ke atas, yang memiliki tekanan lebih rendah, pergerakan ini disebabkan oleh konveksi panas.  Terjadi didaerah divergent dan daerah bulu mantel

b. Transfer panas

Terjadi Karena adanya transfer panas ke batuan yang dingin sehingga membuat batuan menjadi meleleh dan membentuk magma.

Terjadi didaerah kovergen (tempat lempeng tektonik bergerak.

c. Flux melting

Merupakan melelehnya batuan yang disebabkan pemberian campuran air dan karbondioksida.

Evolusi magma

Evolusi magma terdiri dari yaitu:

a. Sintesis

b. Hibridasi

c. anateksis

Komposisi magma 

Komposisi magma ditentukan oleh :

o Bahan yang meleleh

o Derajat fraksi

o Jumlah pengotoran magma 

Karena 3 faktor di atas komposisi kimia magma menjadi berupa senyawa yang sifanya volatile, non volatile, serta unsur lainnya: berikut adalah komposisi magma tersebut:

1. Volatile : fraksi-fraksi gas CH4, CO2, HCl, H2S, SO2 dan lain sebagainya.

2. Non volatile : adalah senyawa oksida yang terdiri dari SiO2 , Al2O9, Fe2O9, FeO, MnO, CaO,Na2O,K2O, TiO2, P2O5.

3. Unsure lain : Rb, Ba, Sr, Ni, Co, V, Li, Cr, S, Pb.

Selain komposisi di atas, komposisi magma terdiri dari 4 material yaitu :

1. Tubuh magma : magma super panas berupa cairan biasanya disebut melt (lelehan/leburan)

2. Mineral-mineral

3. Batuan padat dari dinding kamar magma yang ikut bersama magma.

4. Gas yang larut di dalam magma

Pergerakan magma 

Magma dapat bergerak. Pergerakan magma ini terbagi menjadi 2 jenis yaitu :

a. Intruksi magma

Merupakan pergerakan magma yang tidak keluar ke permukaan bumi.

b. Ekstrusi magma

Adalah pergerakan magma yang sampai keluar ke permukaan bumi. Hal ini bisa disebabkan karena ledakan yang besar. Biasanya juga disebut erupsi magma dan menghasilkan lava dan baatuan vulkanik

hanya sampai disini materi yang dapat kami bagikan tentang Pengertian dan Proses pembentukan Magma serta Komposisi Magma. semoga materi ini dapat membantu kita semua memahami dan mempelajari dan menambah ilmu pengetahuan kita tentang magma. oke jika ada yang ingin bertanya silahan tanyakan di kolom komentar.

Read More

Golongan Mineral Utama (Primer) dan Golongan Mineral Sekunder

Macam-Macam Golongan Mineral

halo semua, selamat datang di belajar mandiri. kali ini kami akan berbagi materi tentang golongan-golongan mineral. materi kami mengcakup, golongan mineral utama, golongan mineral sekunder, dan jenis dari golongan mineral tambahan. semoga materi mineral ini dapat membantu ya. langsung aja kita ke pembahasan utamanya berikut ini

Golongan Mineral Utama (primer)

Mineral primer (utama) merupakan mineral yang terbentuk secara langsung dari proses kristalisasi magma. Mineral ini sangat berguna dan menjadi penentu dalam pemberian nama pada batuan. Mineral pirmer terbagi menjadi 2 kelompok berdasarkan warnanya yaitu kelompok terang (felsic) dan kelompok mineral gelap (mafic. Berikut ini adalah penjelasan dari kedua jenis mineral tersebut.

a. kelompok mineral berwarna terang (felsic)

mineral ini memiliki warna terang dan mempunyai densitas rata-rata2,5-2,7. Kelompok mineral felsic terbagi menjadi 3 yaitu :
1. mineral kwarsa (Si O2)
2. mineral feldspar terbagi menjadi 2 lagi yaitu :
- seri feldspar alkali (K,Na)AlSiaOa kelompok ini terdiri dari mineral orthoklas dan anorthoklas, mineral mikroklin, sadinin dan mineral adularia.
- seri plagioklas sedangkan mineral kelompok ini meliputi mineral (andesine, bitownit, labradorit, anortit, oligoklas, albit)

3. minerl feldspatoid yang terdiri dari mineral (nefelin,leusit, dan sodalit) mineral ini merupakan (Na, K Alumina silikat)

b. kelompok mineral berwarna gelap (mafic)

merupakan golongan mineral feromagnesia, mineral ini memiliki warna yang gelas dengan rata-rata densitasnya yaitu 3,0-3,6). Kelompok mineral mafic terbagi menjadi 4 kelompok yaitu :

1. mineral piroksen yang didalamnya meliputi atau terbagi menjadi mineral hipersten, mineral augit, mineral diopsite, mineral pegionit, dan mineral enstantite.

2. Mineral amphibol mineral jenis ini terbagi lagi menjadi beberapa bagain yaitu mineral Hornblende, mineral Tremolit, mineral Cumingtonit, mineral Aktinolit, Glaukopan, mineral Rieberkit, dan lain sebagainya.

3. Mineral mika: mineral jenis ini terbagi lagi menjadi beberapa bagain yaitu mineral Muskovit,
Phlogopit dan mineral Biotit.

Golongan mineral sekunder

Mineral sekunder adalah mineral yang telah berubah dari mineral utama karena di pengaruhi berbagai proses. Proses-proses yang mempengaruhi tersebut sehingga menjadi mineral sekunder meliputi reaksi hidrotermal, pelapukan dan proses metamorfosa. Hal ini karena adanya tekanan panas sehingga mengubah mineral utama menjadi mineral baru.  Mineral utama yang berubah menjadi mineral baru inilah yang disebut dengan mineral sekunder.

Ada beberapa pembagian kelompok dari mineral sekunder. Berikut adalah kelompok tersebut :

1. Mineral serpentin
Pada umumnya mineral ini berasal dari mineral mafic terutama dari kelompok piroksen dan olivine sehingga menghasilkan beberap jenis mineral sekunder seperti mineral krisotil dan mineral antigorit.

2. Mineral kalsit
Pada umumnya mineral ini berasal dari mineral plagioklas sehingga menjadi atau menghasilkan beberapa jenis mineral yaitu:
- mineral dolomite
- mineral kalsit
- mineral siderite
- mineral aragonite
- mineral magnesit

3. mineral kaolin 
berasal dari pelapukan batuan beku. Hasil mineral sekundernya meliputi :
- mineral holosyte
- mineral kaolin

4. mineral klorit
merupakan mineral sekunder yang berasal dari jenis mineral amphibol dan mineral piroksin. Jenis mineral ini meliputi :
- penin
- talk
- proklor

5. mineral sericite
mineral ii berasal dari mineral plagioklas yang sudah di ubah. Macam macam mineral ini adalah:
- mineral tilite
- mineral ilite

golongan mineral tambahan

merupakan mineral yang jumlahnya sedikit di alam dan terbentuknya dari kristalisasi magma. Andaikan jumlahnya banyak jenis mineral tambahan ini tidak akan berpengaruh pada penamaan batuan.

Contoh jenis mineral ini adalah : mineral kromit, mineral zircon, mineral sphene, mineral pyrite dan mineral hematit

Read More

Macam Macam Cabang Ilmu Geografi Fisik Lengkap serta Penjelasannya

Cabang Ilmu Geografi Fisik

Halo teman-teman semua, selamat datang di belajar mandiri. pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang Cabang Ilmu Geografi Fisik. Pokok pembahasan yang akan di bahas adalah seputar macam-macam Cabang Ilmu Geografi Fisik, penjelasan lengkap serta pengertian dari Cabang Ilmu Geografi Fisik. Untuk lebih jelas kita langsung saja ke pembahasanya di bawah ini.

Macam Macam Cabang Ilmu Geografi Fisik 

Macam Macam Cabang Ilmu Geografi Fisik

Geografi merupakan ilmu yang mempelajari  tentang hubungan manusia dengan lingkungannya. Geografi berasal dari bahasa yunani, yakni ‘geo’ yang artinya bumi dan ‘graphien’yang artinya tulisan atau menjelaskan. Maka dari itu secara umum geografi itu adalah ilmu yang mempelajari tentang lokasi, persamaan ,serta perbedaan variasi-variasi keruangan dari manusia dan perbedaan fenomena fisik permukaan bumi.

Ilmu geografi memiliki beberapa cabang, dan salah satunya adalah geografi fisik. Geografi fisik adalah ilmu yang lebih memperhatikan tentang lingkungan fisik dan lapisan hidup didalamnya. Ruang lingkupnya terdapat di daratan dan lautan dimana banyak makhluk hidup tinggal. Ilmu geografi fisik memiliki cabang yang menunjangnya. Berikut ini adalah beberapa cabang dari ilmu geografi fisik:

1. Klimatologi

Klimatologi adalah ilmu yang mempelajari tentang iklim. klimatologi berasal dari 2 kata dari bahasa yunani yaitu "klima" dan "logos" yang artinya klima yaitu kemiringan (slope) dan logos artinya ilmu. Jadi klimatologi merupakan ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang berkaitan dengan iklim, baik itu sifat, terjadinya iklim dan penyebab perbedaan iklim tiap daerah dan juga termasuk pengaruh iklim terhadap kehidupan manusia. Klimatologi memerlukan statistik dalam mengerjakannya karena perlunya interpretasi dari banyak data. Orang yang mempelajari tentang klimatologi disebut klimatologis. 

2.  Meteorologi

Meteorologi adalah ilmu penunjang yang mempelajari tentang atmosfer. Dalam cabang ini kita akan mempelajari segala tentang atmosfer seperti suhu, udara, angin dan cuaca. Meteorologi digunakan untuk memprediksi atau prakiraan cuaca.  Oleh sebab itu arti lain dari meteorologi adalah ilmu yang mempelajari tentang proses fisis cuaca di atmosfer yang digunakan untuk mengetahui ciri fisik dan kimia atmosfer serta gejala cuaca untuk meramal atau memperkirakan cuaca di seluruh dunia.

3. Oceanografi

Oceanografi adalah ilmu penunjang yang mempelajari tentang laut dan segala aspek didalamnya. Ilmu ini mempelajari fenomena fisis dan dinamis di dalam laut. oceanografi mempelajari banyak hal seperti ekosistem didalam laut beserta dengan organisme yang menghuninya, gelombang, arus, serta tenaga dan gerakan-gerakan yang terjadi didalam laut.

4. Hidrografi 

Hidrografi adalah cabang ilmu yang mempelajari tentang deskripsi dan pengukuran baik sifat maupun bentuk dari dasar perairan. Hal yang dipelajari meliputi topografi dan batimetri dasar laut, morfologi dasar laut, dan material yang terdapat di dasar laut. Hidrografi juga mempelajari pasang surut air laut serta arus air laut.

5. Hidrologi

Hidrologi adalah ilmu yang mempelajari tentang pergerakan, distribusi, perputaran, penyebaran serta kualitas air yang ada di bumi. Selain itu hidrologi juga mempelajari hubungan siklus air dengan lingkungan dan manusia serta juga dengan siklus hidrologi itu sendiri.

6. Geologi

Geologi adalah cabang ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang bumi. Geologi berasal dari kata geos dan logos yang artinya bumi dan ilmu. Ilmu geologi mempelajari tentang material-material yang ada dibumi, pembentukan dan asal mula bumi, proses pembentukan bumi, struktur bumi, penyusun bumi dan kerak bumi, serta proses perubahan bumi dari masa ke masa hingga menjadi bumi yang sekarang ini.

7. Geomorfologi
Geomorfologi berasal dari 3 kata dari bahasa yunani yaitu geo, morphe dan logos. Geo artinya bumi, morphe artinya bentuk sedangkan logos artinya ilmu. Jadi dari pengertian di atas dapat kita ambil kesimpulan bahwa geomorfologi adalah ilmu yang mempelajari bentuk permukaan bumi. Tapi artian luas geomorfologi adalah ilmu yang mempelajari tentang permukaan bumi, bentangan alam. Selain itu geomorfologi juga mempelajari penyebab dan proses yang terjadi saat pembentukan permukaan bumi atau lahan alam.

8. Geografi Tanah
Geografi tanah adalah ilmu yang mempelajari tentang persebaran tanah-tanah yang ada di bumi. Selain itu ilmu ini juga mengkaji tentang sifat, karaktersistik tanah serta manfaat tanah bagi kehidupan manusia. Cabang ini juga mempelajari perbedaan jenis dari setiap daerah yang ada di bumi.

9. Ilmu tanah 
Ilmu tanah adalah ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang tanah dan sifat-sifat tanah. Hal yang di bahas adalah komposisi tanah, struktur tanah, jenis tanah, sifat tanah, kerusakan tanah, fisika dan kimia tanah, fisis dan biologis tanah serta manfaat tanah bagi kehidupan.

10. Biogeografi
Cabang ini mempelajari kajian dari makhluk hidup dalam ruang dan waktu. Artinya adalah mempelajari organisme atau makhluk hidup dari masa lampau hingga yang sekarang dan juga mempelajari populasi dan penyebaran makhluk hidup tersebut diberbagai daerah. Ilmu biogeografi juga mempelajari tentang faktor atau pengaruh yang dapat mempengaruhi makhluk hidup.

11. Biologi
Sebagaimana yang kita tahu dan sudah di pelajari, biologi merupakan ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makhluk hidup beserta lingkungan. Biologi ternyata termasuk juga dalam cabang ilmu geografi fisik.

Hanya itu materi yang dapat kami bagikan tentang Macam Macam Cabang Ilmu Geografi Fisik. Semoga materi diatas dapat membantu kita semua untuk mengetahui dan memahami dan juga menambah wawasan kita semua . Terima kasih sudah berkunjung.

 jika ada yang masih bingung dan ingin bertanya tentang materi diatas silahkan tanyakan di kolom komentar.

Read More

Pengertian, jenis-jenis, Proses dan Faktor Terjadinya, Sifat-sifat dan Manfaat Angin

ANGIN

halo semua, selamat datang di belajar mandiri. kesempatan ini kami akan berbagi materi geografi tentang angin. jadi apa saja yang akan kami bahas tentang angin? pokok pembahasan kami tentang angin mencakup pengertian angin, jenis- jenis angin atau macam macam angin, proser terjadinya angin, faktor terjadinya angin, sifat sifat angin dan terakhir tentunya juga akan membahasa manfaat angin bagi kehidupan manusia. berikut adalah penjelasan lengkap materi yang akan kami baikan 

Pengertian Angin

Kita semua pasti tau apa itu angin.tapi apakah kita tahu pengertian angin itu? jadi, Angin adalah udara yang bergerak. Angin merupakan udara yang bergerak mendatar atau sejajar dengan permukaan bumi  yang disebabkan adanya  perbedaan tekanan udara dari satu tempat dengan tempat lain. Angin juga merupakan aliran udara yang disebabkan oleh rotasi bumi dan perbedaan tekanan udara disekitar.

angin

Jenis-jenis angin

apakah kalian semua tahu sebenarnya angin memiliki beberapa jenis? apa saja sih jenis- jenis angin tersebut? Berikut adalah beberapa jenis-jenis angin tersebut :

1. Angin tetap

angin tetap Merupakan jenis angin yang arah hembusannya tetap atau sama sepanjang tahun. Terdiri dari 2 jenis yaitu :
a. Angin pasat : adalah angin yang berhembus dari daerah subtropik ke daerah khatulistiwa.
b. Angin antipasat : adalah kebalikan dari angin pasat, yaitu berhembus dari daerah equator/khatulistiwa ke subtropik.

2. Angin Muson atau Angin Musim

Angin muson biasa juga disebut angin munsoon atau moonsun. Angin muson berhembus secara periodik paling kurang setiap bulan sekali dan memiliki pola yang berlawanan dan berganti arah antara periode satu dengan yang lain setiap setengah tahun. Oleh sebab itu dapat diketahui bahwa jenis angin muson terbagi menjadi 2 yaitu:

a. Angin muson barat (angin musim barat): bertiup dari asia ke Australia menyebabkan musim hujan bagi Indonesia karena membawa curah hujan. Periodenya sekitar bulan oktober hingga april.

b. Angin muson timur (angin musim timur): bertiup dari Australia ke Asia. Tidak membawa curah hujan sehingga menyebabkan musim kemarau di Indonesia. Periodenya sekitar bulan April hingga oktober.

3. Angin Darat

angin yang bertiup dari darat ke laut. Terjadi malam hari sekitar pukul 20.00-06.00. digunakan nelayan tradisional untuk pergi melaut.

4. Angin Laut

Angin yang bertiup dari laut ke darat. Terjadi siang hari sekitar jam 09.00-16.00. digunakan nelayan tradisional untuk pulang setelah melaut.

5. Angin Lembah

angin lembah adalah angin yang berhembus dari lembah ke puncak gunung. Biasanya terjadi pada siang hari.

6. Angin Gunung

Angin gunung adalah angin yang berhembus dari puncak gunung  ke lembah.Angin gunung Biasanya terjadi pada malam hari.

7. Angin Fohn atau Angin Jatuh

Angin fohn adalah jenis angin yang terjadi sesuai jenis-jenis hujan. Misalnya hujan orogafis. Terjadinya angin fohndisebabkan gerakan massa udara yang naik ke pegunungan yang memiliki tinggi di atas 200m. angin fohn akan naik pada sisi yang satu dan turun di sisi yang lainnya. Angin fohnbersifat panas dan kering.

Proses Terjadinya Angin

Seperti yang kita tahu, angin bergerak sama seperti air yaitu, angin berhembus dari daerah yang bertekanan tinggi ke daerah bertekanan rendah.  Angin terjadi karena adanya 2 daerah yang memiliki suhu dan juga tekanan udara yang berbeda yang bisa disebabkan oleh perbedaan daerah tersebut menerima cahaya matahari. Karena jika suatu daerah menerima penyinaran matahari lebih sedikit maka akan mempunyai tekanan yang lebih besar dari daerah yang penyinarannya lebih banyak. Oleh sebab, hal ini menyebabkan udara bergerak dari daerah yang bertekanan tinggi ke daerah bertekanan rendah, maka hal inilah yang menyebabkan terjadinya angin.

Faktor- faktor yang Mempengaruhi Proses Terjadinya Angin

Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap proses terjadinya angin adalah:
a. Gradien Barometris : merupakan angka yang menunjukkan perbedaan tekanan udara dari 2 isobar yang jaraknya 111 km. semakin besar gradien barometrisnya, maka semakin cepat hembusan anginnya.

b. Letak tempat : daerah dekat khatulistiwa memiliki hembusan angin lebih cepat dibandingkan yang jauh dari daerah khatulistiwa.

c. Ketinggian tempat : angin akan semakin kencang berhembus di tempat yang lebih tinggi. Hal ini Karena dipengaruhi oleh gaya gesek udara. karena semakin tinggi suatu tempat maka gaya gesek akan semakin kecil. lau jika ketinggian tempat itu rendah maka gaya gesek akan besar dan menghambat laju udara


d. Waktu : pada siang hari angin akan berhembus lebih cepat dibandingkan dengan malam hari.

Sifat- Sifat Angin

Berikut ini adalah beberapa sifat-sifat angin

a. Bergerak dari daerah yang memiliki tekanan tinggi ke daerah yang bertekanan rendah.
b. Menyebabkan tekanan pada permukaan yang bergerak berlawanan atau menentang  dengan arah angin.
c. Membuat benda yang mempunyai dasar panas menjadi dingin.
d. Kecepatan angin berbeda-beda dari satu tempat dengan tempat yang lain dan dari waktu ke waktu.

Manfaat Angin

Salah satu contoh fungsi angin: untuk pembangkit listrik tenaga angin

Berikut adalah beberapa manfaat angin bagi kehidupan manusia secara umum antara lain:
a. Bisa digunakan untuk pembangkit listrik tenaga angin.
b. Untuk penyerbukan bunga.
c. Dapat mengeringkan benda yang basah.

Berdasarkan jenis angin. Angin punya manfaat khusus yaitu :
a. Angin muson: membawa musim hujan dan musim kemarau di Indonesia.
b. Angin laut : untuk membantu nelayan tradisional pulang melaut.
c. Angin darat : untuk nelayan tradisional pergi melaut dan mencari ikan.

Hanya itu materi yang dapat kami bagikan tentang Pengertian, jenis-jenis, Proses dan Faktor Terjadinya, Sifat-sifat dan Manfaat Angin. Semoga materi ini dapat membantu kita semua untuk mengetahui dan mempelajari dan juga menambah wawasan kita semua. Terima kasih

Read More